Samarinda, 26 April 2025 – Dalam rangka meningkatkan kesadaran generasi muda terhadap pentingnya kesehatan mental, Himpunan Mahasiswa Psikologi (HIMAPSI) Universitas Mulawarman sukses menyelenggarakan kegiatan PsychoYouth 2025 dengan mengangkat tema “Self-Diagnose: Helping or Hurting?”
Acara ini diselenggarakan pada Sabtu, 26 April 2025, bertempat di Gedung I Lab Universitas Mulawarman, dimulai pukul 08.30 WITA hingga selesai. Kegiatan ini menyasar siswa-siswi SMA/SMK serta mahasiswa di wilayah Samarinda, dengan tujuan memberikan edukasi mengenai fenomena self-diagnosis yang marak terjadi di kalangan remaja, serta dampak positif dan negatif yang dapat ditimbulkannya.
PsychoYouth 2025 menghadirkan Ayunda Ramadhani, M.Psi., Psikolog, sebagai pembicara utama. Dalam sesi pemaparannya, beliau menekankan pentingnya proses diagnosis profesional dalam menjaga kesehatan mental, serta risiko yang dapat timbul apabila seseorang melakukan self-diagnose tanpa pendampingan tenaga ahli. Selain sesi edukatif, acara ini juga dimeriahkan dengan penampilan hiburan berupa persembahan menyanyi dari salah satu mahasiswi Psikologi Universitas Mulawarman.
Melalui kegiatan ini, HIMAPSI Universitas Mulawarman berharap dapat menumbuhkan kesadaran dan pemahaman yang lebih baik di kalangan remaja mengenai pentingnya mengenali kondisi psikologis secara tepat. HIMAPSI juga mengajak generasi muda untuk lebih bijak dalam menyikapi isu kesehatan mental, serta tidak ragu untuk mencari bantuan profesional apabila dibutuhkan.
PsychoYouth 2025 merupakan bentuk nyata dukungan HIMAPSI dalam membangun komunitas yang lebih sehat secara mental, peduli, dan sadar akan pentingnya menjaga kesehatan jiwa sejak usia dini.